Pendahuluan
1.1 Latar
Belakang
Bahasa memegang
peranan yang penting dalam kehidupan manusia. Bahasa digunakan sebagai alat
berkomunikasi, untuk menyampaikan suatu informasi baik dalam bentuk lisan
maupun tulisan. Dalam berbahasa, terdapat empat keterampilan berbahasa yaitu
menyimak, berbicara, membaca dan menulis.
Menyimak
merupakan salah satu dari keterampilan berbahasa yang bersifat langsung,
apresiatif, reseptif dan fungsional. Menyimak merupakan rangkaian kegiatan
mendengarkan dengan penuh perhatian dan pemahaman agar informasi dapat
tersampaikan serta isi dari informasi tersebut dapat dipahami dengan baik.
Dalam kegiatan
menyimak terdapat bebrapa jenis menyimak, seperti menyimak intensif dan
menyimak ekstensif. Menyimak ekstensif merupakan menyimak tanpa bimbingan dan
pengawasan yang lebih ahli. Contoh menyimak ekstensif yaitu Menyimak
sosial, menyimak sekunder, menyimak estetik dan menyimak pasif.
Sedangkan menyimak intensif yaitu
menyimak dengan dibawah bimbingan dan pengawasan yang lebih ahli. Ada enam macam
menyimak intensif yaitu menyimak kritis, menyimak konsentratif, menyimak
kreatif, menyimak eksplor, menyimak interogatif dan menyimak selektif. Dalam
makalah ini terfokuskan pada menyimak konsentratif, yaitu menyimak yang
memerlukan konsentrasi agar pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan baik.
1.2 Rumusan
Masalah
1. Bagaimana maksud dari menyimak konsentratif ?
2. Bagaimana
strategi agar dapat menyimak konsentratif?
1.3 Tujuan
1. Untuk
mendeskripsikan maksud dari menyimak konsentratif.
2. Untuk
mendeskripsikan strategi agar dapat menyimak konsentratif.
Pembahasan
2.1
Pengertian Menyimak Konsentratif
Menyimak konsentratif adalah
kegiatan menyimak yang dilakukan dengan penuh perhatian untuk memperoleh
pemahaman yang baik terhadap informasi yang disimak. Menyimak konsentratif pada
dasarnya adalah bagian dari menyimak komprehensif. Penggolongan menyimak
konsentratif kedalam menyimak
komprehensif berkaitan dengan aktifitas yang terjadi pada menyimak konsentrasi
yang fokusnya menelaah pembicaraan atau hal yang disimaknya. Kegiatan menyimak
konsentratif merupakan kegiatan menyimak dengan memusatkan perhatian pada ide,
informasi, pengembangan ide, dan sebagainya. Hal ini diperlukan konsentrasi
penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik.
2.2
Tujuan Menyimak Konsentratif
Tujuan meyimak konsentratif
secara khusus adalah tertangkapnya berbagai informasi yang disampaikan oleh
penutur sehingga ide dari pembicara dapat dipahami dengan baik.
Tujuan menyimak konsentratif
secara umum:
1.
Untuk
mendengarkan dan mengikuti petunjuk
2.
Mencari
hubungan antar unsur atau antar komponen dalam menyimak
3.
Mencari
hubungan kuantitas dan kualitas dalam suatu komponen
4.
Mendapatkan
butir-biutir informasi penting
5.
Memahami
persoalan yang sangat penting
6.
Menemukan
gagasan penting suatu simakan
7.
Menemukan
urutan penempatan gagasan dalam materi simakan
2.3 Kegiatan-kegiatan dalam Menyimak
Konsentratif
Kegiatan-kegiatan yang tercakup
dalam menyimak konsentratif yaitu :
1)
Mengikuti
petunjuk yang terdapat dalam pembicaraan
2)
Mencari
dan merasakan hubungan-hubungan seperti kelas, waktu, urutan, serta sebab-akibat
3)
Mendapatkan
atau memperoleh butir-butir informasi tertentu
4)
Memperoleh
pemahaman dan pengertian yang mendalam
5)
Merasakan
serta menghayati ide-ide sang pembicara
6)
Memahami
urutan ide-ide sang pembicara
7)
Mencari
dan mencatat fakta-fakta penting
2.4 Strategi Dalam Menyimak Konsentratif
1. memusatkan perhatian
agar
dapat melakukan penyimakan dengan baik harus memusatkan pada tuturan pembicara.
Penutur atau pembicara biasanya menggunakan isyarat visual dan verbal untuk
menyampaikan pesan dan mengarahkan perhatian penyimak. Isyarat visual meliputi
gerak tubuh (gesture), tulisan atau kerangka informasi penting, dan perubahan
ekspresi wajah. Iyarat verbal meliputi perhentian, naik turunya suara,
lambatnya pengucapan butir-butir penting, dan pengulangan informasi penting.
2. Membuat catatan
Membuat
catatan dapat membantu aktivitas menyimak karna mendorong berkonsentrasi,
menyediakan bahan-bahan untuk meriview, dan dapat membantu mengingatkan. Akan
tetapi membuat catatan juga memerlukan konsentrasi. Agar membuat catatan
sewaktu menyimak tidak menggangu konsentrasi sebaiknya saran-saran berikut
dipertimbangkan:
1. Catatan bersifat sederhana
Membuat catatan yang bersifat
sederhana maksudnya adalah membuat catatan dengan mencatat ide-ide pokok yang
dianggap penting saja dan bukan berupa kalimat yang panjang.
2. Catatan menggunakan singkatan-singkatan
dan simbol-simbol.
Catatan yang dibuat saat melakukan
kegiatan menyimak haruslah berisi singkatan-singkatan dan simbol-simbol yang
dapat dipahami dengan baik maksud dari simbol-simbol itu.
3. Catatan harus jelas.
Catatan yang dibuat harus jelas menurut ukuran diri sendiri agar tidak susah jika membaca ulang tulisan tersebut.
2.5 Isi video
Dalam makalah ini akan dilaksanakan kegiatan menyimak konsentratif dengan menggunakan media pemutaran video yang berjudul “Kick Andy- Dokter Ini Marah Apabila Ditanya Tarif”.
Dalam video
tersebut, Andy F. Noya sebagai pembawa acara dan Dr.Aznan Lelo sebagai
narasumber. Dr. Aznan Lelo merupakan
seorang dokter dari Medan dan mulai membuka praktik pertamanya pada tahun 1978.
Praktik Dr.Aznan Lelo dilakukan di garasi rumahnya. Pasien yang datang setiap
hari mulai dari 30 sampai 153. Dr. Aznan Lelo sering disebut dengan julukan
“buya” yang berarti “ayah”. Dr.Aznan merupakan anak pertama dari enam
bersaudara dan kedua orang tuanya bekerja sebagai tukang jahit. Pendidikan
kedua orang tuanya tidak tamat SD. Pertama kali muncul keinginan untuk menjadi
dokter karena ingin membantu orang banyak. Dr.Aznan masuk kuliah kedokteran
berbohong kepada kedua orang tuanya karena tidak diizinkan dan beliau masuk ke
satu universitas kemudian setelah lulus baru kedua orang tuanya tau bahwa
Dr.Aznan masuk ke fakultas kedokteran. Selama kuliah, beliau membiayai kuliah
dengan biaya sendiri dan tanpa dibantu orang tua karena beliau hanya meminta
uang kepada orang tua untuk awal masuk daftar ke universitas.
Dr.Aznan Lelo
disebut sebagai dokter aneh karena bukan dari penampilan tapi dari tarif dan
sistem praktik. Salah satu yang membuatn aneh adalah tidak ada papan nama di
tempat praktik. Selain itu, beliau tidak mengenakan tarif dalam pasien yang
berobat. Alasan Dr.Aznan tidak boleh mengenakan tarif karena menurut beliau ada
tiga profesi yang tidak boleh dikenai tarif tetapi jika dikasih harus diterima
. Profesi tersebut antara lain apabila ada seseorang murid ingin berguru (Dosen
atau guru) , apabila datang orang untuk meminta nasihat (Pengacara) dan apabila
ada orang yang datang untuk berobat (Dokter).
Sistem pembayaran yang
diterapkan oleh Dr.Aznan dengan menggunakan prinsip bayar suka-suka dan
menggunakan amplop. Dengan sistem seperti itu Dr.Aznan tidak merasa dirugikan
dan jika ada pasien yang bertanya tentang tarif, maka Dr.Aznan akan marah
karena menurut beliau itu penghinaan dengan alasan jika beliau sudah bisa
menghargai berapa rupiah maka orang lain akan bisa membeli beliau. Dr. Aznan
akan bersikap sama terhadap semua pasiennya baik itu orang biasa maupun
pejabat. Amanat dari Dr. Aznan untuk anak muda masa kini yang merasa bahwa
materi adalah ukuran sukses yaitu Apa yang dicari dalam hidup ini. Maksudnya
apa yang dicari dari kekayaan itu, yang penting cari kekayaan yang berkah yang
dapat dinikmati diri sendiri dan orang lain.
Pertanyaan
1.
Apa
usaha Dr. Aznan Lelo ketika dia tidak
disetujui oleh orang tuanya untuk menjadi dokter?
2.
Pada
tahun berapa awal mulainya praktik Dr.Aznan dan pada pukul berapa praktik mulai
buka?
3.
Dimana
Dr.Aznan melakukan praktiknya?
4.
Mengapa
Dr. Aznan Lelo disebut dengan dokter
yang aneh ?
5.
Apa
nama populer dari Dr. Aznan Lelo dan apa artinya?
6.
Mengapa
jika ada yang bertanya soal tarif dokter
tersebut marah?
7.
Mengapa Dr. Aznan menerapkan pembayaran dengan sistem
suka-suka ?
8.
Sebutkan
tiga profesi menurut Dr. Aznan Lelo yang
tidak menargetkan tarif pembayaran?
9.
Berapa
banyak jumplah pasien Dokter perharinya
?
10.
Apa amanat yang disampaikan oleh Dr.Aznan Lelo
untuk anak muda yang menilai sukses dari segi materi atau uang?
Jawaban
1.
Awalnya
berbohong karena tidak diizinkan untuk bersekolah kedokteran. Kemudian Dr.Aznan
meminta uang kepada orang tuanya untuk daftar satu Universitas. Orang tua tidak
tau jika Dr.Aznan mendaftar kedokteran. Biaya saat kuliah diperoleh dari hasil
privat les anak SMA dan menjual kumpulan soal-soal yang ia fotokopi kepada
mahasiswa.
2.
Tahun
1978 dan buka mulai pukul 5 sampai dini hari.
3.
Di
garasi rumahnya
4.
Dari
penampilannya, dalam praktiknya tidak menggunakan papan nama dan tidak
mengenakan tarif untuk pasiennya.
5.
Nama
populer Dr. Aznan Lelo adalah buya dan artinya ayah
6.
Karena
dia merasa terhina dengan pertanyaan itu, jika doter tersebut menargetkan
tarif, maka orang lain bisa membeli harga dirinya.
7.
Karena
Dr.Aznan menerapkan sistem bayar seikhlasnya dan sang dokter tidak pernah
mengerti atau membuka amplopp yang diberikan oleh pasiennya.
8.
apabila
ada seseorang murid ingin berguru (Dosen atau guru) , apabila datang orang
untuk meminta nasihat (Pengacara) dan apabila ada orang yang datang untuk
berobat (Dokter).
9.
30
sampai 153 pasien
10.
Amanat
dari Dr. Aznan untuk anak muda masa kini yang merasa bahwa materi adalah ukuran
sukses yaitu Apa yang dicari dalam hidup ini. Maksudnya apa yang dicari dari
kekayaan itu, yang penting cari kekayaan yang berkah yang dapat dinikmati diri
sendiri dan orang lain.
Simpulan
Dalam
keterampilan berbahasa, menyimak adalah salah satu keterampilan dalam
berbahasa. Jenis-jenis dari menyimak ada menyimak ekstensif dan menyimak
intensif. Menyimak intensif merupakan kegiatan menyimak yang dibawah bimbingan
yang lebih ahli. Salah satu jenis menyimak intensif adalah menyimak
konsentratif. Menyimak konsentratif adalah menyimak dengan membutuhkan
konsentrasi penuh terhadap bahan yang disimak agar dapat memahami isi simakan.
Selain itu, dapat menemukan hal-hal penting dan ide-ide dalam simakan.
Daftar Pustaka
http://pengertianedefinisi.com/pengertian-menyimak-tujuan-jenis-menyimak/
http://dinimarisya.blogspot.co.id/2015/07/.html
http://www.planetxperia.tk/2014/04/pengertian-menyimak-jenis-jenis-meyimak.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar