Perbedaan Piano, Organ, dan Keyboard
Apakah Piano,organ,keyboard sama? Tentu saja berbeda, kebanyakan orang masih berpikir bahwa ketiga alat musik tersebut sama. Disini saya akan menjelaskan perbedaan dari piano,organ,dan keyboard, ketiga alat musik ini sama-sama menekan tuts,namun berbeda (istilah populernya: serupa tapi tak sama).
Secara khusus tidak ada perbedaan yang berarti antara piano, organ, dan keyboard. Alat musik ini prinsipnya sama yaitu memainkan melodi dan iringan secara bersamaan sehingga menghasilnya alunan nada dan musik yang utuh dari pemainnya saja. Pandangan masyarakat tentang alat musik piano adalah musik klasik atau jazz, dan musik yang berkelas, sedangkan pada keyboard dan organ terkesan mudah, sederhana, dan tidak berkelas. Kenyataannya pandangan tersebut salah, teori dan teknik permainannya sama hanya pada alat musik organ, pemain juga dapat menambahkan permainan bass pada kaki.
A. PIANO Alat musik piano memiliki tuts yang lebih banyak dibandingkan keyboard dan juga lebih tebal dan agak keras jika ditekan. Hal ini memang disebabkan karena piano diciptakan mulanya untuk permainan solo sehingga harus menjangkau nada mulai dari yang sangat rendah hingga sampai sangat tinggi, supaya semakin variasi. Untuk bermain piano, tidak bisa jika hanya bermodal "posisi chord" saja tetapi kita harus bisa mengeksplor skill piano kita dalam fingering. Piano memiliki 3 pedal dibawahnya, yang pertama adalah Stop Pedal posisinya ada di sebelah kiri dan berfungsi untuk menahan bunyi agar langsung hilang, kedua adalah Damper Pedal posisinya berada disebelah stop pedal dan fungsinya untuk menahan bunyinya agar tidak terlalu keras, yang terakhir adalah Sustenuto Pedal posisinya ada di sebelah kiri Damper Pedal dan berfungsi agar dawainya terus bergetar dan bunyi yang dihasilkan bergema. Dari segi suara yang dihasilkan, piano hanya menghasilkan satu suara yaitu akustik hanya satu suara yaitu suara piano.
B. ORGAN
Organ adalah alat musik berbentuk seperti piano yang menghasilkan suara tetapi bukan dari ketukan palu terhadap senar. Organ dibagi dalam dua jenis yaitu Organ Pipa dan Organ Elektronik. Organ mempunyai pedal yang banyak.
1. Organ Pipa
Organ pipa adalah organ yang memiliki pipa-pipa raksasa. Organ pipa memiliki deretan tuts lebih dari satu (biasanya 4 seperti terlingkar pada gambar) , dan tombol analog yang sangat banyak. Suara yang dihasilkan dari organ yaitu akustik, suara pipa. Suaranya yang dihasilkan berasal dari pipa-pipa raksasa tersebut dan yang dihasilkan hanya suara organ, tapi bisa berbagai variasi.
2. Organ Elektronik
Organ elektornik berbeda dengan organ pipa, organ elektronik memiliki tuts 2-3 baris dan pedal kaki yang sangat banyak melebihi organ pipa. Pada jaman sekarang, orang-orang sudah beralih dari organ pipa ke organ elektronik yang menjadi sumber suara organ. Suara yang dihasilkan organ elektronik adalah elektronik dan bermacam-macam variasi. Tombol yang berada pada organ elektronik banyak dan digital.
Baca juga tentang:
C. KEYBOARD
Keyboard sudah dilengkapi dengan fasilitas suara alat musik yang beragam sehingga tidak terlalu membutuhkan tuts yang banyak. Alat musik keyboard memang diciptakan untuk meniru piano, namun harganya lebih terjangkau.Keyboard sudah dilengkapi fitur metronom maupun irama pengiring untuk membantu pemain pemula untuk memainkan musik dengan tempo yang tepat, jadi tidak perlu membeli metronom lagi secara terpisah tidak seperti piano yang harus membeli metronom secara terpisah karena piano tidak mempunyai fitur metronom di dalam piano. Organ tidak mempunyai pedal nada seperti organ dan piano, deretan tuts selalu satu, kebanyakan keyboard bersifat portabel bisa dibawa hanya dengan satu orang saja sehingga mudah dibawa, organ memiliki tuts yang tipis.
Membuat komposisi dalam musik tidaklah mudah, perlu pemahaman musik yang dalam selain kreativitas dalam berkarya tentunya. Yang terpenting bukanlah alat musik yang digunakan, antara menggunakan piano, organ, dan keyboard tidak menjadi masalah selama orang tersebut mempunyai pemahaman musik yang benar. Hal ini hanya dapat dilakukan oleh orang yang benar-benar memahami konsep musik dengan baik sehingga dapat berkreasi dengan bebas.
Semoga dengan apa yang saya tulis dalam artikel ini dapat menambah pemahaman pembaca tentang ragam alat musik, sehingga tidak lagi terjadi kesalahpahaman dalam memilih alat musik, khususnya dalam membedakan Piano, Organ, dan Keyboard.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar