HOME

30 Agustus, 2024

KULTUM TENTANG AMALAN YANG RINGAN, NAMUN LUAR BIASA TIMBANGAN PAHALANYA

 


Bismillaahhirrohmaanirrohiim..

Assalamu’alaikum warohmatullahi wa barokaatuuh..

 

Alhamdulillahirobbil ‘alamin, washolatu wasalmu’ala ashrofil ambya’i walmursalin, wa ‘ala alihi washohbihi aj’mangin. Ama ba’du…

 

Bapak Ibu jama’ah yang dimuliakan Allah, marilah kita panjatkan puji syukur atas segala nikmat yang diberikan Allah kepada kita, utamanya adalah nikmat islam, kesehatan, kekuatan dan kesempatan, sehingga pada malam hari ini kita masih diperkenankan berkumpul untuk mengkaji ayat-ayat Allah.

 

Tak lupa salam dan shalawat semoga tetap terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga, sahabat dan para pengikutnya yang senantiasa istiqomah melaksanakan ajarannya.

 

Jama’ah yang dirahmati Allah, pada kesempatan kali ini saya akan membacakan sebuah kultum dengan tema:

 

Amalan yang Ringan Dikerjakan, Namun Luar Biasa Timbangan Pahalanya

 

Jama’ah yang dirahmati Allah,

 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda yang artinya: "Dua kalimat yang ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan, dan disukai oleh (Allah) Yang Maha Pengasih, yaitu kalimat subhanallah wabihamdihi, subhanallahil ‘Azhim (Mahasuci Allah dan segala puji bagi-Nya, Mahasuci Allah Yang Maha Agung)." (HR Bukhari 7/168 dan Muslim 4/2072).

 

Amalan berupa dzikir yang kelihatannya sangat sepele, namun ternyata dapat memperberat timbangan kita kelak di akherat, dan amalan dzikir ini santa disukai oleh Allah.

 

Jamaah yang dirahmati Allah,

 

Dzikir ini dapat kita amalkan kapan pun dan dimana pun, di waktu dan tempat yang tidak dilarang untuk berdzikir. Misalnya ketika kita berangkat ke masjid, atau pulang dari masjid menuju ke rumah, atau ketika menunggu iqomah misalnya. Karena jika kita amati, masih banyak jamaah yang ngobrol di masjid, ketika menunggu iqomah dikumandangkan. Dari pada ngobrol tidak ada gunanya, lebih baik kita sibukkan diri dengan memperbanyak membaca "Subhanallah Wa Bihamdihi, Subhanallahil Adzim”

 

Jamaah yang berbahagia,

 

Meskipun amalan dzikir ini terlihat sepele, namun kita sebagai orang yang beriman, jangan pernah kita meremehkan amalan sekecil apa pun. Karena kita tidak pernah tahu, amalan mana yang kita lakukan ini, yang akan diterima oleh Allah. Dan kita juga tidak tahu, di kampung akherat kelak, amalan mana yang akan menolong, dan memudahkan kita masuk ke dalam surga-NYA Allah.

 

Sebagaimana dikisahkan dalam sebuah hadits. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

"Sungguh aku melihat ada seseorang sedang bersenang-senang dan berlezat-lezat di dalam surga, disebabkan ada sebatang pohon yang ia singkirkan dari jalan, yang mana pohon tersebut mengganggu orang-orang yang melewati jalan tersebut." (HR. Muslim no. 1914).

 

Itulah bapak ibu, amalan yang terlihat sepele, menyingkirkan sebatang pohon yang mengganggu di jalan. Karena dikerjakan dengan penuh keikhlasan, maka oleh Allah, amalan yang sederhana tersebut diganjar dengan balasan yang luar biasa besarnya di akherat.

 

Demikianlah sedikit yang dapat saya sampaikan. Semoga ada manfaatnya. Dan semoga amal ibadah yang kita kerjakan tidak ada yang sia-sia. Aamiin..

 

Billahitaufik walhidayah.. Wassalamu’alaikum warohmatullahi wa barokaatuuh..

  BACA TEKS KULTUM LAINNYA YANG BERKAITAN:

  1. KULTUM SINGKAT KEUTAMAAN AHLUL FAJR
  2. SUJUD YANG MEMBATALKAN SHALAT
  3. KULTUM TENTANG AMALAN YANG SEDIKIT NAMUN RUTIN ITU JAUH LEBIH BAIK DAN DICINTAI ALLAH
  4. KULTUM TENTANG ANCAMAN DAN HUKUMAN UNTUK ORANG-ORANG SOMBONG
  5. KULTUM TENTANG BERUNTUNGLAH ORANG YANG MASUK ISLAM
  6. HUKUM MELANGKAHI PUNDAK JAMA'AH YANG DUDUK KETIAK SHALAT JUM'AT
  7. KERUGIAN BESAR JIKA MANUSIA TIDAK BERTAKWA KEPADA ALLAH SWT
  8. MEMBACA AL-QUR'AN KETIKA MENGANTUK
  9. TELADAN DARI UMMU HUMAID: SHALATNYA MUSLIMAH DI RUMAHANYA LEBIH BAIK BAGI MEREKA
  10. MENGOBATI PENYAKIT HATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MAKALAH HADIST TENTANG HIJAB

  A.   Latar Belakang Telah disepakati oleh seluruh umat Islam bahwa al-Qur’an menjadi pedoman hidup baik tentang syariah maupun dalam keh...